Gerakan Indonesia Merdeka Dari Kebakaran Hutan Dan Lahan

Musim kemarau sudah lama menyapa daerahku, sepoi angin yang terasa dingin meskipun matahari bersinar dengan terik.

Saat malam udara semakin dingin dan bintang-bintangpun semarak menghias langit yang bersih tanpa awan.

Seiring hadirnya musim kemarau berita tentang kebakaran hutan dan lahanpun makin marak terdengar. Seolah ini adalah hal lumrah yang terjadi saat musim kemarau tiba.
Didaerahku sendiri memang jarang terjadi kebakaran hutan dan lahan, akan tetapi di daerah lain terutama di pulau Kalimantan kerap terdengar berita duka ini.

Lalu kalau hal ini terus terjadi berulang, kapan Indonesia Merdeka dari Kebakaran Hutan dan Lahan?

Saat mengikuti acara Gathering bersama #EcoBloggerSquad dan juga kak Ola Abas dari Pantau Gambut, aku jadi tahu bahwa salah satu hal yang perlu kita waspadai adalah kebakaran Lahan Gambut.

Peran Penting Lahan Gambut

  1. Mengurangi dampak bencana banjir dan kemarau

Daya serapnya yang tinggi membuat gambut berfungsi sebagai tandon air. Gambut dapat menampung air sebesar 450-850 persen dari bobot keringnya.

Selain itu, gambut yang terdekomposisi juga mampu menahan air 2 hingga 6 kali lipat berat keringnya.

2. Menunjang perekonomian masyarakat lokal

Berbagai tanaman dan hewan yang habitatnya di lahan gambut dapat menjadi sumber pangan dan pendapatan masyarakat sekitar gambut.

3. Habitat untuk perlindungan keanekaragaman hayati

Berbagai macam flora dan fauna dapat tumbuh dan tinggal di lahan gambut. Beberapa jenis flora sangat berguna bagi masyarakat sehingga perlu dibudidayakan. Sementara itu, fauna yang tinggal di lahan gambut berperan penting dalam menjaga keberlangsungan hidup ekosistem gambut lainnya.

4. Lahan gambut menjaga perubahan iklim

Gambut menyimpan cadangan karbon yang besar sehingga ketika lahan gambut Lahan gambut mengandung dua kali lebih banyak karbon dari hutan yang ada di seluruh dunia. Ketika terganggu, dikeringkan atau mengalami alih fungsi, simpanan karbon di dalam gambut terlepas ke udara dan menjadi sumber utama emisi gas rumah kaca.

Fungsi lahan gambut ini penting banget ternyata ya teman-teman, gak kebayang deh kalau fungsi lahan gambut ini terganggu gara-gara kebakaran lahan.

Dampak dari Kebakaran Hutan dan Lahan :

  1. Rusaknya Ekosistem
  2. Kabut Asap
  3. Hilangnya Ruang Hidup Warga Sekitar
  4. Mempercepat Laju Perubahan Iklim

Upaya Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan

Pencegahan

Penanganan kebakaran hutan dan lahan yang paling efektif adalah dengan melakukan pencegahan sebelum terjadinya kebakaran. Upaya pencegahan dapat dilakukan dengan sosialisasi terkait bahayanya kebakaran hutan, merevisi peraturan perundangan yang berkaitan dengan pemberian perizinan di lahan gambut, serta pengamatan titik rawan kebakaran yang lebih intensif.

Pemadaman

Proses pemadaman dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:

Pembuatan sekat bakar, yakni jalur yang dibersihkan dari bahan bakaran yang sengaja dibuat di wilayah yang rawan terjadi kebakaran untuk mencegah penyebaran api apabila terjadi kebakaran

Pemadaman manual dengan mobil pemadam kebakaran dan tangki air. Water bombing, yakni menjatuhkan bom air dari helikopter untuk memadamkan api. Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dengan cara penyemaian garam untuk menciptakan awan hujan di atas area yang terbakar.

Penanganan Pasca Kebakaran

Penanganan pasca kebakaran adalah semua usaha, tindakan atau kegiatan yang meliputi inventarisasi, monitoring dan evaluasi serta koordinasi dalam rangka menangani suatu areal setelah terbakar. Penanganan pasca kebakaran dapat dilakukan dengan pembuatan kebijakan mengenai restorasi gambut, melakukan restorasi gambut (rewetting, revegetation, revitalitation) yang telah terdegradasi serta monitoring.

Photo of author

Siti Mudrikah

Muslimah Traveler, Travel Enthusiast, Travel Blogger Wanna Be Tapi masih tergoda buat nulis curhat dan hal receh tentang hidup. Penulis di www.mudrikah.com.

Leave a comment